“Posyandu merupakan ujung tombak dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat, khususnya ibu hamil, bayi, dan balita. Oleh karena itu, perlu terus ditingkatkan kapasitas dan kualitas pelayanannya,”
Pinrang, Baktione News.Com –
Dinas Kesehatan Kabupaten Pinrang menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) bagi Pokjanal Posyandu, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas dan kinerja Pokjanal dalam mendukung program kesehatan di tingkat masyarakat, khususnya dalam konteks integrasi layanan primer, di MS Hotel Jum’at (11/10/2024).
Kegiatan ini dibuka oleh Kepala Dinas Kesehatan Pinrang, drg. Dyah Puspita Dewi, M.Kes, yang didampingi oleh Ketua Tim Kerja Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat, Hj. Kasmawati, SKM, M.Kes.
Adapun peserta yang hadir dalam kegiatan ini Ketua TP-PKK Desa/Kelurahan, Bidan Desa, Petugas Promkes dan Perawat Puskesmas, serta Kader Posyandu se-Kabupaten Pinrang.
Dalam sambutan, drg. Dyah Puspita Dewi menekankan pentingnya peran Posyandu dalam memberikan pelayanan kesehatan dasar kepada masyarakat. “Posyandu merupakan ujung tombak dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat, khususnya ibu hamil, bayi, dan balita. Oleh karena itu, perlu terus ditingkatkan kapasitas dan kualitas pelayanannya,” ujar drg. Dewi.
Sebagai narasumber utama, Kepala Dinas Kesehatan menyampaikan materi mengenai kebijakan Posyandu dalam integrasi layanan primer. Beliau menjelaskan tentang pentingnya mengintegrasikan berbagai program kesehatan di Posyandu untuk mencapai cakupan yang lebih luas dan hasil yang lebih optimal.
Sementara, Hj. Kasmawati, SKM, M.Kes, menyampaikan materi tentang optimalisasi peran lintas sektor dalam penggerakan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas), implementasi Kawasan Tanpa Rokok (KTR), dan capaian Posyandu aktif. Beliau mengajak seluruh peserta untuk tetap bersinergi dengan berbagai pihak dalam mewujudkan masyarakat yang sehat.
Bimtek ini diharapkan dapat memberikan pemahaman yang lebih baik kepada Pokjanal Posyandu tentang peran dan tanggung jawab mereka dalam mendukung program kesehatan di masyarakat. Selain itu, kegiatan ini juga diharapkan dapat meningkatkan koordinasi dan kerjasama antara berbagai pihak yang terlibat dalam pengelolaan Posyandu. (*/man)
