” Tentunya hasil yang diperoleh sudah sangat memuaskan diangka 8,4 ton per hektarnya, ini juga merupakan cerminan kedepannya, untuk musim tanam selanjutnya kita akan mendorong masyarakat tani kita setidaknya stembay step dalam pertanian modern. Disini kita sudah perlihatkan bahwa peradaban zaman pertanian akan berubah.”
Pinrang, BaktiOne News.Com –
Pengelolaan pertanian dengan metode modern mampu meningkatkan produktifitas hasil pertanian dan ini kami buktikan dalam demplot, hasil kerjasama Kodim 1404/Pinrang dengan Pemerintah Daerah, melalui Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Pinrang dan Maxxi Tani Teknologi serta Super Tani Indonesia.
Hal tersebut, disampaikan Komandan Kodim (Dandim) 1404/Pinrang, Letkol Inf. Abdullah Mahua, SHI., M.M, saat wawancara singkat, dalam kegiatan Panen Raya Perdana, di Kelurahan Sipatokkong Kecamatan Watang Sawitto, Kabupaten Pinrang, Selasa (29/10/2024).
Pada kesempatan tersebut, Letkol Inf.Abdullah Mahua menyampaikan, kegiatan panen perdana yang dilaksanakan di lokasi tersebut, merupakan kegiatan yang sudah berjalan selama kurang lebih 112 hari. Untuk diketahui, kami sudah melaksanakan 2 lokasi Demplot Pertanian Modern, di Kabupaten Pinrang.
“Kegiatan ini, berkolaborasi dari semua pihak baik dari Dinas Tanaman Pangan dan Hortilultura Kabupaten Pinrang maupun Kelompok tani yang ada, kami harap apa yang kami laksanakan, bermanfaat bagi para petani dan kehadiran kami di tengah masyarakat sebagai wujud pengabdian, bagi Nusa dan Bangsa,” Ucap Dandim.
Dilanjutkannya, dari hasi Ubinan yang dilakukan, dilokasi pertama, didapatkan Ubinan sebanyak 10,3 ton, per hektar dan untuk lokasi kedua, sebanyak 9,8 ton per hektar.
” Tingkat produktifitas ini, hasil dari upaya kolaborasi dari semua pihak, faritas yang kami gunakan yaitu Ampari 32 dan ampari 49 dalam Demplot Pertanian Modern ini dan Alhamdulillah ada peningkatan produktifitas yang mana sebelumnya hasil produksi berkisar 6, ton per hektar, dari hasil Ubinan 10,3 ton dan 9,8 ton perhektarnya, hasil yang di dapat yang di panen menggunàkan mobil Combine, didapatkan hasil sebanyak 8,4 ton per hektarnya, ungkapnya.
Sementara itu Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Pinrang Andi Sinapati Rudy, ditempat acara panen raya, mengapresisasi hasil domplot modern dilakukan Kodim 1404 yang bekerjasama Sinar tani dengan Maxxi Tani Teknologi serta didampingi dengan teman-teman penyuluh pertanian Kabupaten Pinrang.
Tentunya hasil yang diperoleh sudah sangat memuaskan diangka 8,4 ton per hektarnya, ini juga merupakan cerminan kedepannya, untuk musim tanam selanjutnya kita akan mendorong masyarakat tani kita setidaknya stembay step dalam pertanian modern. Disini kita sudah perlihatkan bahwa peradaban zaman pertanian akan berubah. jelasnya.
Terkait masalah harga lanjutnya, untuk harga sekarang berkisar Rp.630.000,- / 100 kg, ini karenakan gudang bulog sudah penuh, dari hasil rapat bersama Sekda Pinrang dengan Bulog dan instansi yang terkait lainnya, untuk melakukan pengiriman keluar daerah, seperti daerah Papua dan Kalimantan, sehingga harga bisa diatas dari pada harga sekarang. Pungkas Andi Ugi .(MAN)